Showing posts with label android smartphone. Show all posts
Showing posts with label android smartphone. Show all posts

Realme Xt Siap Dirilis, Usung Quad Camera 64Mp

October 30, 2019 0
Ketika Realme 5 Series diperkenalkan beberapa waktu lalu, Realme juga sedikit membocorkan sebuah smartphone misterius yang diberi nama Realme XT. Smartphone ini pada waktu itu hanya ditampilkan siluetnya, tetapi tetap menampilkan empat kameranya. Sementara tak ada siluet untuk sensor sidik jari di bab belakang, maka kemungkinan besar Realme XT akan memakai sensor sidik jari di dalam layar.


Realme XT, meskipun sama-sama mempunyai setingan quad-camera di bab belakang ibarat Realme 5 Series, tetapi tampaknya smartphone ini akan menjadi smartphone yang berada di kelas yang lebih tinggi daripada Realme 5 Series. Hal ini alasannya yaitu Realme XT akan mempunyai kamera utama 64MP, yang tentu jauh lebih tinggi kelasnya kalau dibandingkan dengan Realme 5 Series.

Selain itu yang menarik dari kemunculan Realme XT ini adalah, persaingan antara Realme dan Redmi, yang ingin menjadi yang pertama dalam merilis smartphone berkamera 64MP. Tetapi persaingan ini nampaknya akan dimenangkan oleh Realme dengan seri XT-nya yang akan muncul ke publik terlebih dahulu daripada Redmi. Sebuah postingan di akun Twitter Realme juga seolah menegaskan hal tersebut, dengan menampilkan gambar Realme XT dengan goresan pena "OK Google, which is the world's first 64MP camera phone?"

Tetapi terlepas dari persaingan tersebut, Realme XT muncul dengan desain yang tak berbeda jauh dengan Realme 5 Series. Misalnya saja di bab depan Realme XT mempunyai waterdrop notch untuk menempatkan kamera depannya yang sebesar 16MP. Tetapi layarnya yang sebesar 6.4 inchi sudah memakai panel AMOLED beresolusi FHD+ sehingga memang smartphone ini akan mempunyai sensor sidik jari di dalam layarnya. 

Di bab belakang, Realme XT mempunyai tampilan yang masih mencolok, dengan empat kamera yang berada persis ibarat milik Realme 5 Series. Empat kamera tersebut, disamping kamera utamanya yang sebesar 64MP, akan didampingi dengan lensa ultra-wide 8MP, 2MP lensa depth dan 2MP kamera berlensa macro. 

Sementara di bab dalam, Realme XT memakai prosesor Snapdragon 712 yang akan didukung RAM sebesar 4GB/6GB/8GB dengan kapasitas memori internal mulai dari 64GB hingga 128GB. Untuk mendukung seluruh kinerjanya, sebuah baterai berkapasitas 4,000mAh akan disematkan di smartphone ini yang telah didukung teknologi pengisian cepat mencapai 20 Watt. Tetapi untuk kini belum diketahui harga Realme XT tetapi kemungkinan besar smartphone ini akan dipakai sebagai smartphone yang berada di antara Realme 5 Series dan Realme X sehingga harganya masih akan tetap asing ibarat smartphone Realme yang lain.

Di pasaran, Realme XT akan bersaing secara eksklusif dengan Redmi Note 8 Pro yang akan dirilis sehari sehabis Realme XT. 


Meizu 16S Pro Akan Segera Dirilis, Gunakan Snapdragon 855 Plus

October 30, 2019 0
Meizu, sebuah merk smartphone yang sesungguhnya mempunyai produk yang cukup manis ini nampaknya mulai kesulitan bersaing di kerasnya industri smartphone dunia. Tetapi, Meizu masih punya cukup energi untuk merilis smartphone baru. Buktinya, mereka akan segera merilis smartphone gres lagi yang masih tergabung dalam keluarga 16, yaitu Meizu 16s Pro.


Meizu memang masih nampak belum move on dari seri 16 mereka yang sanggup dibilang menjadi seri smartphone paling menarik dari Meizu. Meizu 16 Series yang tampak paling berbeda jikalau dibandingkan dengan smartphone ketika ini, memang menjadi salah satu pilihan yang menarik bagi penggemar smartphone solid dan tradisional, namun tetap trendi dan kekinian; tanpa notch, pop-up, atau segala jenis teknologi tetek bengek untuk mendapat layar full-view.



Alih-alih memakai itu semua, Meizu menentukan menempatkan bezel untuk smartphone 16 Series mereka, termasuk Meizu 16s Pro yang akan segera dirilis. Tetapi yang berbeda, komplemen Pro di simpulan nama smartphone ini tentu mengindikasikan sesuatu yang lebih daripada seri lainnya. Dan memang ibarat itu, Meizu 16s Pro ini akan memakai prosesor terkuat Android untuk ketika ini yaitu Snapdragon 855 Plus.


Selain itu, Meizu 16s Pro akan mempunyai tiga kamera belakang, menjadi yang pertama dari Meizu. Meizu 16s Pro berselimutkan beling yang dikelilingi dengan frame metal, sehingga secara keseluruhan smartphone ini sangat solid. Di bab depan, ibarat yang tertulis di atas, tak terlihat adanya notch ataupun kamera motorik alasannya ialah Meizu 16s Pro memakai bezel tipis di bab atas dan bawah. Kamera depannya berada di bezel atas, yang terlihat dengan terang alasannya ialah berupa titik hitam ibarat tahi lalat, terutama untuk smartphone yang berwarna putih.

Menggunakan layar berpanel SuperAMOLED sebesar 6.2 inchi, smartphone terbaru Meizu ini juga telah mempunyai sensor sidik jari di dalam layar yang telah dikembangkan sehingga jauh lebih responsif daripada milik Meizu 16s. Di bab belakang, tiga kameranya terlihat cukup menarik alasannya ialah ditempatkan di pinggir dengan desain simple memanjang ke bawah. Kamera utamanya beresolusi 48MP yang telah dilengkapi dengan OIS, lalu 20MP untuk lensa telephoto dan kamera ultra-wide 16MP. Ketiga kamera tersebut akan didukung dengan banyak sekali teknologi untuk menghasilkan gambar yang berkualitas.

Sementara untuk mendukung kinerja prosesor gahar Snapdragon 855 Plus, Meizu menawarkan pilihan RAM mulai dari 6GB dan 8GB, dengan kapasitas memori internal 128GB dan 256GB. Sebagai sumber tenaga, Meizu 16s Pro akan memakai baterai berkapasitas 3,600mAh yang didukung dengan fast-charging mencapai 24 Watt. Sebagai smartphone berlabel Pro, Meizu 16s Pro dilengkapi dengan banyak sekali dukungan, mulai dari Bluetooth 5.0 sampai NFC.

Lalu berapa harganya? Harga Meizu 16s Pro ini akan dibedakan menurut besaran RAM dan memori internal. Selengkapnya ada di bawah ini. 

6 GB RAM + 128 GB storage – $376 atau Rp 5.3 jutaan
8 GB RAM + 128 GB storage – $418 atau Rp 6 jutaan
8 GB RAM + 256 GB storage – $460 atau Rp 6.5 jutaan

Tetapi sayangnya untuk ketika ini smartphone terbaru Meizu yang akan hadir dalam beberapa pilihan warna seperti White, Mirror Black, Twilight Forest (Green) dan Dreamy Unicorn ini gres akan tersedia di China, dan sanggup mulai didapatkan tanggal 31 Agustus. Sementara belum ada kabar untuk ketersediaan di pasar global termasuk Indonesia.

Resmi, Huawei Mate 30 Series Dirilis 19 September 2019

October 30, 2019 0
Setelah melewati banyak sekali drama, raksasa teknologi asal China Huawei jadinya mengumumkan secara resmi smartphone flagship terbaru mereka yaitu Mate 30 Series, dengan mengambil kawasan di Munich, Jerman pada tanggal 19 September mendatang. Meski kabar terakhir menyebutkan bahwa smartphone-smartphone gres dari Huawei tidak akan mendapakan tunjangan untuk jalan masuk ke Google Apps, hal ini nampaknya tidak begitu menghipnotis internal Huawei sehingga mereka tetap merilis seri flagship ini sesuai rencana.

Baca juga
Perangkat Smartphone Baru Huawei Tidak Akan Mendapatkan Google Apps
Huawei Mate 30 Series akan Dirilis pada Tanggal 19 September


Terlepas dari kemungkinan-kemungkinan adanya kejutan yang mungkin dilakukan oleh Huawei terkait dengan hubungannya dengan Google tersebut, perilisan smartphone terbaru seri flagship Mate 30 Series ini tentu sangat ditunggu-tunggu oleh penggila gadget dan fans. Huawei, selalu berhasil mengejutkan penggila gadget dengan dikala seri Mate ini dirilis. 

Sementara itu, smartphone flagship handal terbaru dari Huawei ini tampaknya akan muncul sesuai dengan render-render yang begitu banyak muncul di internet beberapa waktu yang lalu. Yang paling menarik dan terperinci terlihat yaitu kamera belakangnya, yang pada seri Mate 30 Series ini akan mendapat satu lensa lagi sehingga mempunyai empat lensa kamera belakang. 

Bentuk housing-nya pun sesuai dengan perkiraan; memakai housing lingkaran, berbeda dengan seri Mate 20 Series yang kotak. Bentuk bulat ini tentu sangat menyegarkan - meskipun bukan yang pertama - alasannya yaitu dengan munculnya Google Pixel dan Apple iPhone 11 yang memakai housing kamera kotak, housing kamera Huawei Mate 30 Series ini tentu akan stand out, atau berbeda jikalau ketiga smartphone flagship ini disandingkan.

Mengenai bentuk bulat untuk kawasan kamera belakang ini, Huawei pada status di akun Twitter-nya menyampaikan "full-circle" yang mengindikasikan akan ada sesuatu yang berbentuk bulat untuk smartphone flagship gres mereka ini. Apalagi posternya memperlihatkan obyek bulat yang cukup tebal. Meski hal itu sanggup berarti banyak sekali hal, tetapi dari tangkapan case untuk smartphone ini tampaknya memang akan berbentuk lingkaran.

Untuk bab depannya sendiri, Huawei masih akan memakai notch tradisional ala Mate 20 Series, tetapi Huawei sedikit memberi sentuhan sehingga terlihat lebih tipis. Tentu Huawei mempunyai alasan tersendiri mengapa mereka masih memakai tradisional notch, alih-alih punch-hole ala Galaxy Note 10 Series, atau waterdrop notch. Di sektor dapur pacu, Huawei masih akan memakai chipset andalan mereka, Kirin (kemungkinan Kirin 990).

Mengenai teknologi dan peningkatan kualitas smartphone, tampaknya tidak ada yang perlu diragukan lagi untuk Huawei Mate 30 Series ini. Tetapi jikalau harus mencari satu kekurangan, tentu yaitu kemungkinan bahwa smartphone flagship monster ini tidak akan mendapat tunjangan jalan masuk ke Google Play. Akses ke Google Play, bagi pengguna Android merupakan satu hal yang krusial dan penting, tetapi kelemahan ini sanggup menjadi sebuah kejutan jikalau kemudian Huawei merilis Huawei Mate 30 Series ini dengan sistem operasi mereka sendiri, yaitu HarmonyOS.

Penasaran? Tunggu saja 19 September mendatang.

Cara Mengaktifkan Dark Theme Di Android 10

October 30, 2019 0
Google sudah mengkonfirmasi bahwa sistem operasi terbaru Android tidak akan memakai nama-nama masakan menyerupai yang terdahulu. Setelah Android 9 Pie, sistem operasi terbaru ini tidak akan memakai nama makanan, tetapi dilanjutkan dengan memakai angka seri-nya. Dalam hal ini Android 10.


Terlepas dari penamaan sistem operasi gres Android tersebut, Android 10 disebut mempunyai dark theme, sebuah fitur yang belakangan semakin digemari, dan semakin banyak aplikasi yang memakai tampilan antarmuka yang dark. Menariknya, dalam dark theme di Android 10 ini bisa dipakai dalam banyak sekali aspek. Bagi yang sudah memakai Android 10 ini di smartphone-nya, inilah cara gampang untuk mengaktifkan dark-theme.

Baca juga
Google Tidak Akan Gunakan Nama Makanan Lagi Untuk Android Selanjutnya

Sebagaimana sistem operasi Android yang populer gampang dioperasikan, untuk mengaktifkan dark theme ini juga tak terlalu sulit. Langkah-langkahnya bisa diikuti di bawah ini:
  • Ketuk Setting atau Pengaturan di smartphone.
  • Kemudian cari tab Display.
  • Kemudian ketuk "on" pada Dark Theme untuk mengaktifkan tema gelap ini.
Kemudian untuk memudahkan pengguna jikalau ingin mengaktifkan fitur ini, pengguna bisa menambahkan dark theme ini di fitur Quick Setting. 
  • Pertama, sapu layar dari atas ke bawah untuk memunculkan jendela Quick Setting.
  • Kemudian ketuk icon pensil yang ada di bab bawah jendela.
  • Setelah icon pensil diketuk, maka akan muncul jendela gres di bab bawah yang menunjukkan beberapa icon yang bisa ditambahkan di Quick Setting.
  • Jika sudah menemukan icon untuk Dark Theme, drag icon Dark Theme itu ke bab jendela utama Quick Setting.
Nah, itulah cara gampang untuk mengaktifkan dark theme di Android 10 dan memunculkan settingan dark theme di fitur Quick Setting untuk pengguna Android 10. Nah, bagi yang sudah merasakan Android 10, bisa dicoba cara tersebut. 

Varian Gres Gaji Play Dirilis, Andalkan Kamera 48Mp Dan Harga Terjangkau

October 30, 2019 0
Mendengar nama Honor Play, yang teringat tentu ialah sebuah smartphone gaming yang sangat terjangkau dari Honor yang sempat terkenal beberapa waktu lalu. Meskipun sayangnya Honor Play ini tidak masuk resmi ke Indonesia, tetapi smartphone ini tampaknya cukup menarik perhatian pengguna smartphone di Indonesia, terutama pada penggemar gaming mobile. Tentu alasannya ialah selain memakai chipset kelas atas buatan Huawei, yaitu Kirin 970, harga yang ditawarkan pun terjangkau.


Kini, sesudah beberapa waktu berlalu, Honor kembali merilis varian Honor Play ini dengan memperlihatkan sentuhan gres sehingga tampilannya terlihat lebih segar. Perlu diketahui, Honor Play 3, yang gres saja dirilis ini bukan penerus Honor Play terdahulu, tetapi merupakan varian gres yang tergabung di seri Play milik Honor. 

Yang menjadi perbedaan utama dan memperlihatkan bahwa Honor Play 3 ini bukan suksesor smartphone Honor Play yang pertama ialah smartphone terbaru Honor ini akan dibandrol dengan harga yang lebih murah daripada Honor Play generasi pertama. Selain itu Honor Play 3 akan mempunyai spesifikasi kelas menengah namun tetap memperhatikan built-quality yang baik.

Misalnya saja, Honor Play 3 akan memakai chipset kelas menengah Kirin 710F, alih-alih chipset kelas atas ibarat Kirin 980 misalnya. Dengan penggunaan chipset kelas menengah tersebut, tentu smartphone terbaru Honor ini bukan merupakan gaming-oriented smartphone lagi. Tetapi di sisi lain, Honor menempatkan kamera utama 48MP, didukung dengan 8MP lensa wide-angle dan 2MP lensa portrait.

Dengan begitu, meskipun mempunyai spesifikasi yang dapat dibilang kelas menengah, tetapi Honor Play 3 mempunyai kamera yang kompetitif dan dapat menghasilkan gambar yang bagus. Selain itu, di bab depan, Honor Play 3 menentukan untuk memakai punch hole daripada notch ataupun waterdrop notch. Sebagai penyuplai energi, Honor Play 3 mempunyai baterai berkapasitas 4,000mAh yang dilengkapi dengan charger bertenaga mencapai 10W.

Sementara untuk harganya, smartphone terbaru Honor yang mempunyai tiga varian warna yaitu hitam, biru, dan merah ini akan dibandrol dengan harga yang bervariasi, dapat dilihat di bawah ini.

4GB RAM + 64GB ROM – $140 atau Rp 1.9 jutaan
4GB RAM + 128GB ROM – $181 atau Rp 2.5 jutaan
6GB RAM + 64GB ROM  – $181 atau Rp 2.5 jutaan.

Harga tersebut merupakan harga di China dan belum diketahui apakah akan masuk ke Indonesia apa tidak. Jadi, tunggu saja.

Lg Pamer Smartphone Dual Camera Terbaru G8x Thinq Di Ifa 2019

October 30, 2019 0
Ajang bazar perangkat-perangkat elektronik terbaru IFA 2019 akan segera dimulai, dan LG nampaknya sudah tak sabar untuk memamerkan smartphone termutakhir mereka ketika ini; LG G8X ThinQ. Tak menyerupai brand lain yang begitu hype memasang lebih dari dua kamera belakang, LG masih setia dengan dua kamera belakang. 


LG G8X merupakan smartphone varian gres yang tergabung di keluarga LG G8 dengan beberapa sentuhan sehingga mempunyai sedikit perbedaan. Misalnya saja pada bab layar, LG G8X ThinQ mempunyai ukuran yang lebih besar daripada LG G8, dengan 6.4 inchi berbanding 6.1 inchi. Tetapi untuk resolusinya, LG G8X belum sesuperior seniornya LG G8 yang beresolusi QHD+, sementara LG G8X beresolusi FHD+. 

Selain itu, perbedaan lain ada pada dua kamera belakangnya yang juga tidak sesuperior LG G8 dengan kombinasi 12MP dan 16MP ultra wide-angle, alasannya LG G8X ThinQ memakai dua kamera beresolusi 12MP dan 13MP ultra wide-angle. Sementara di bab depan, waterdrop notch LG G8X mempunyai 32MP Quad Bayer. Untuk spesifikasi lengkapnya sanggup dilihat di bawah ini.

  • Body: Aluminum frame with Gorilla Glass 6 on front and rear. 159.2x75.8x8.4mm, 192g. MIL-STD-810G compliant (14 categories of tests); IP68 rated for dust and water resistance.
  • Screen: 6.4" FullHD+ OLED; 19.5:9 aspect ratio with a waterdrop notch, 403ppi; HDR 10 support.
  • Camera: Primary: 12MP, 1/2.55" sensor, 1.4µm pixel size; f/1.8 aperture, 78-degree FOV lens, 25mm equiv. focal length, OIS, dual pixel PDAF. Ultra wide-angle: 13MP, 1/2.8" sensor, 1.0µm pixel size; f/2.4 aperture, 136-degree FOV lens, 16mm equiv. focal length, fixed focus.
  • Selfie cam: 32MP, 1/2.8"sensor, 0.8µm pixel size, f/1.9 aperture, 79-degree FOV lens, fixed focus.
  • Chipset: Snapdragon 855 chipset, octa-core processor (1x2.84 GHz Kryo 485 & 3x2.42 GHz Kryo 485 & 4x1.8 GHz Kryo 485), Adreno 640 GPU.
  • Memory: 6GB of RAM; 128GB storage; microSD slot.
  • OS: Android 9.0 Pie with LG UX.
  • Battery: 4,000mAh Lithium Polymer (sealed); Quick Charge 3.0/Power Delivery fast charging; Qi fast wireless charging.
  • Connectivity: LTE-A, USB Type-C; Wi-Fi a/b/g/n/ac; GPS; Bluetooth 5.0; FM radio.
  • Misc: Under-display fingerprint reader; Hi-Fi Quad DAC; 3.5mm headphone jack; stereo speakers.
  • DualScreen: Optional snap on secondary display: 6.4" FullHD+ OLED (same as main one), 165.9x84.6x15.0mm, 134g, no battery.
Yang menyebabkan LG G8X ThinQ ini smartphone terbaru LG yang unik yaitu adanya aksesoris tambahan berupa layar kedua, sehingga bila layar kedua ini dipasang, maka LG G8X ThinQ ini akan menjadi smartphone foldable yang mempunyai dua layar. Tetapi bila layar kedua tersebut dipasang maka daya yang diharapkan akan diambil dari baterai utama yang "hanya" berkapasitas 4,000mAh.


Untuk memasang aksesoris berupa layar kedua tersebut-pun diharapkan case khusus yang terdapat daerah mounting, alias daerah untuk memasang layar keduanya. Layar keduanya ini mempunyai ukuran yang sama yaitu 6.4 inchi yang uniknya juga mempunyai notch untuk menempatkan kamera depan. Kaprikornus ketika layar kedua ini dipasang makan otomatis akan mempunyai dua kamera depan yang ada pada notch di masing-masing layar.

LG merancang smartphone terbarunya ini sebagai smartphone yang kuat, dirancang dengan besar lengan berkuasa berstandar militer MIL-STD-810G. Smartphone ini telah melewati banyak sekali tes menyerupai 14 jenis drop test, temperature test, test kelembapan, sampai ketahanan terhadap debu dan juga air dengan IP68 rating-nya.

Untuk ketika ini belum ada warta mengenai harga dari LG G8X ThinQ ini sementara di negara asalnya yaitu Korea Selatan smartphone ini akan diberi nama LG V50S ThinQ.


Nokia Merilis Dua Smartphone Mid Range Gres Di Ifa 2019 - Nokia 7.2 Dan Nokia 6.2

October 30, 2019 0
Ajang IFA di Berlin, Jerman tahun 2019 ini nampaknya benar-benar akan dimaksimalkan oleh brand-brand smartphone untuk memperkenalkan dan merilis smartphone gres mereka. Nokia (yang sekarang dimiliki HMD Global), sebagai mantan penguasa di teknologi perangkat telekomunikasi tak mau ketinggalan dengan merilis dua smartphone mid-range terbaru, yaitu Nokia 7.2 dan Nokia 6.2.


Sepertinya memang sudah cukup usang dikala HMD Global merilis smartphone mid-range gres sesudah Nokia 6.1 yang sangat terkenal dan disambut dengan baik kala itu. Hingga lalu juga muncul Nokia 7.1 di beberapa wilayah yang juga mencuri perhatian. Kini, HMD Global menunggu cukup usang untuk bisa merilis penerus masing-masing yaitu Nokia 6.2 dan Nokia 7.2.

Keduanya bisa dibilang kembar secara tampilan, tetapi Nokia 7.2 mempunyai chipset dan kamera yang lebih baik daripada Nokia 6.2. Yang paling menarik dari keduanya tentu ialah housing kamera belakang yang berbentuk lingkaran, yang mengingatkan pada smartphone lawas Nokia dikala masih dipegang Microsoft kala itu.

Dan Motorola juga tentunya. Oh, dan juga Huawei Mate 30 Series.

Baik Nokia 7.2 dan Nokia 6.2 masing-masing mempunyai tiga kamera belakang, tetapi menyerupai yang sudah tertulis di atas, kamera milik Nokia 7.2 lebih superior daripada adiknya, dengan kamera utama sebesar 48MP yang didukung dengan lensa ultra-wide sebesar 8MP dan lensa untuk kedalaman mencapai 5MP. Tak lupa branding ZEISS, alasannya ialah memang semua lensa Nokia 7.2 dibentuk oleh ZEISS. Di bab depan, Nokia 7.2 mempunyai kamera sebesar 20MP yang juga diproduksi oleh ZEISS.

Sementara untuk Nokia 6.2, meski sama-sama mempunyai tiga kamera belakang tetapi kualitasnya bisa dibilang masih di bawah 7.2 dengan kamera utama sebesar 16MP yang didukung lensa ultra-wide 8MP dan lensa depth 5MP. Tanpa tambahan ZEISS. Untuk bab depan, Nokia 6.2 mempunyai kamera sebesar 8MP.

Perbedaan lain ada pada kualitas layar, dimana Nokia 7.2 mempunyai layar berukuran 6.3 inchi berpanel IPS LCD dengan resolusi FullHD+. Kemudian untuk chipsetnya, Nokia 7.2 akan memakai chipset Snapdragon 660 yang didukung dengan RAM sebesar 4GB atau 6GB serta kapasitas memori internal 64GB sampai 128GB. Untuk tambahan, tersedia slot MicroSD yang bisa menambah kapasitas memori mencapai 512GB.

Sementara layar Nokia 6.2 berukuran 6.3 inchi dengan panel IPS LCD yang sudah beresolusi FHD+. Di bab chipset, Nokia 6.2 memakai chipset Snapdragon 636. 

Yang cukup menarik dari kedua Nokia terbaru ini ialah penggunaan material komposit polymer yang dipakai sebagai frame menggantikan aluminium yang biasa dipakai smartphone lain pada framingnya. Disebutkan HMD bahwa komposit polymer merupakan materi yang lebih besar lengan berkuasa daripada polycarbonat dan lebih ringan daripada aluminium.

Untuk ketersediaannya, duo Nokia terbaru ini gres akan tersedia pada Oktober mendatang dengan bandrol harga yang bervariasi berdasarkan kapasitas memori internal dan besaran RAM-nya. Harga tertinggi untuk Nokia 6.2 mencapai Rp 4 jutaan.